JAMBI – Calon wakil gubernur Jambi nomor urut dua, Syafril
Nursal menegaskan bahwa ia bersama calon gubernur Jambi Fachrori Umar akan
memberangus dan memberantas peredaran narkoba di Provinsi Jambi. Hal itu
ditegaskan Syafril dalam segmen ketiga debat publik ketiga calon gubernur dan
calon wakil gubernur Jambi di Swissbell Hotel Jambi, Sabtu 5/12/2020.
Syafril mengatakan bahwa dalam memutus rantai peredaran
narkoba ada dua hal penting yang penting untuk dilakukan. Pertama membangun
ketahanan masyarakat yang mempunyai daya tahan terhadap narkoba, mulai dari
keluarga dan lingkungan di seluruh wilayah Provinsi Jambi. Lalu kedua
kolaborasi dengan aparat penegak hukum untuk melakukan penegakan hukum.
“Kita bicara narkoba itu berbicara tentang pasar dan
permintaan. Maka saya mengatakan ada dua hal. Yang pertama ketahanan masyarakat
itu sendiri, ketika masyarakat itu mempunyai daya tahan terhadap narkoba itu, maka
tidak tersedia pasar, pasarnya tidak ada karena masyarakatnya mempunyai daya
tahan. Yang kedua adalah keseriuasan aparat didalam mendeteksi bagaimana
narkoba itu masuk ke wilayah kita ini,” ujar Syafril.
Mantan Kapolda Sulawesi Tengah ini meyakini aparat penegak
hukum di Provinsi Jambi akan serius untuk memberangus peredaran narkoba di
Provinsi Jambi. Apalagi Syafril yang juga mantan Direktur Reserse Narkoba Polda
Riau ini sudah berpengalaman dalam memberantas dan memberangus peredaran narkoba.
“Apabila aparat kita serius saya yakin jambi ini akan bebas
dari narkoba. Tidak ada Bandar narkoba yang tidak bisa ditangkap. Saya mantan
direktur reserse narkoba, terkahir saya Kapolda di Sulawesi Tengah menangkap 25
kilo. Tidak ada yang tidak bisa kita tangklap kalau aparat di negeri serius
untuk memberantas narkoba. Sementara disisi lain rakyatnya dibangun ketahananya
mulai dari keluarga tadi, Lingkungan. Kita ingin kedepan itu ada desa bebas
narkoba, RT bebas narkoba, RW bebas narkoba kampung bebas narkoba. Tidak ada
boleh negeri kita jadi negeri narkoba, itu saya yakin kalau saya dan pak
Fachrori memimpin saya yakin jambi akan bebas dari narkoba,” ujarnya.