KHAMPARAN.COM, KERINCI - Pembangunan gedung serbaguna milik Desa Muara Semerah, Kecamatan Air Hangat, Kabupaten Kerinci Jambi, di kabarkan sudah terbengkalai selama 3 tahun ini, pembangunan tersebut dinilai menyelimpang oleh mahasiswa, lantaran biaya pembangunan diduga terlalu besar hingga Rp 1,5 M.
"Merasa ada yang aneh dengan pembangunan tanpa ada papan anggaran dan sudah 3 tahun berjalan, sampai sekarang masih di kerjakan, sementara menurut keterangan Kades (Inisial IA), biaya yang di anggar kan sebesar Rp 1,5 M," kata Ketua Mahasiswa Imas_Ik Semurup Afif Iman Rohim, kepada media ini, Kamis (14/12/23).
Afif menjelaskan, pertemuan tersebut dirinya juga sempat di ancaman oleh IA yang hendak melaporkan dirinya ke pihak kampus, dengan tujuan ingin meredam pergerakan mahasiswa.
"Pada pertemuan tadi (Kamis 14/12/23) di kantor desa lantai 2, kami juga di ancam oleh Kades yang ingin melaporkan kami ke pihak kampus (IAIN Kerinci)," ujarnya.
Aktivis Mahasiswa ini, juga menyampaikan bahwa IA memaksa dirinya untuk menghapus poto dan video miliknya yang di ambil di lokasi pembangunan tersebut.
"Kades memaksa kami untuk menghapus video dan foto yang kami miliki, dan meminta untuk tidak menyebar luaskan, nah kami beranggapan persoalan ini harus di selesaikan, baik itu di pihak yang berwajib," ujarnya.
Terpisah, Kades IA saat di konfirmasi media, membenarkan adanya pembangunan gedung tersebut, menurutnya pembangunan harus dilakukan secara bertahap lantaran anggaran yang tidak turun secara serentak.
"Tidak benar, pembangunan gedung itu kan bertahap, tidak bisa kita anggarkan skaligus sampai selesai, setiap tahun pembangunan berjalan sesuai dengan anggaran yang ada," kata Kades saat di konfirmasi media melalui pesan WhatsApp, Kamis (14/12/23).
"Perkiraan anggaran benar 1m lebih tapi kan bertahap dianggarkan,tidak bisa dianggarkan 1M sekaligus," ujarnya.(jai)