Khamparan.com – Ratusan massa yang yang tergabung dalam Serikat Petani Indonesia (SPI) memadati Simpang Bank Indonesia, Telanaipura, Kota Jambi, Senin (18/7/2022) untuk melakukan aksi demonstrasi.
Pada aksi ini ada beberapa tuntutan yang disampaikannya, diantaranya meminta perbaikan pengelolaan perkelapa sawitan dan meminta harga sawit dinaikkan.
"Sawit murah. Minyak goreng mahal, bawang merah mahal, semua mahal. Bapak enak duduk-duduk di kantor pak, kami susah Pak,” kata salah satu orator perempuan saat berorasi di Simpang BI Telanaipura.
Dari Simpang BI Telanaipura, ratusan massa ini bergerak menunju kantor Gubernur Jambi untuk menyampaikan beberapa tuntutan secara langsung kepada Gubernur Jambi.
Adapun yang menjadi tuntutan para demonstran antara lain adalah :
1. Selesaikan konflik agraria dan wujudkan reforma agraria sejati di Jambi.
2. Hentikan kriminalisasi dan intimidasi kepada petani.
3. Penuhi hak-hak buruh di Jambi.
4. Perbaiki pengelolaan sistem perkelapasawitan dan naikkan harga beli kelapa sawit petani.
5. Hentikan pembahasan UU Cipta Kerja.
Hingga berita ini diturunkan, aksi masih berlangsung dan para demonstran menuntut untuk bertemu Gubernur Jambi, Al Haris secara langsung.
